Benarkah Buah Sebagai Makanan Penutup

Dahulukan Buah Sebelum Santap Makanan
Harap tunggu0 detik...
Gulir ke bawah dan klik Buka Tautan untuk tujuan
Selamat! Tautan Dihasilkan


Pada umumnya, buah-buahan dikonsumsi setelah makan sebagai hidangan pencuci mulut. Namun, kebiasaan ini ternyata kurang tepat dan bisa menimbulkan gangguan pencernaan. Buah memiliki kandungan gas dan serat yang, bila dikonsumsi setelah makanan berat, dapat menyebabkan perut terasa kembung dan penuh udara.

Menurut informasi dari KlikDokter, beberapa ahli kesehatan menyatakan bahwa mengonsumsi buah setelah makan besar dapat menyebabkan masalah seperti kembung, begah, hingga ketidaknyamanan pada sistem pencernaan. Terlebih lagi, jika buah dikonsumsi dalam jumlah besar (lebih dari 175 gram dalam satu waktu), risikonya akan semakin meningkat.

Tidak hanya berdampak pada pencernaan, mengonsumsi buah setelah makan besar juga dapat mengganggu program diet. Tambahan kalori dari buah, terutama saat tubuh sudah mendapatkan asupan kalori dari makanan utama seperti nasi dan lauk tinggi protein, bisa menjadi beban tambahan yang tidak dibutuhkan tubuh.

Agar manfaat kesehatan dari buah bisa didapatkan secara optimal, disarankan untuk mengonsumsinya saat perut kosong, misalnya di pagi hari setelah minum segelas air putih. Sebagai alternatif, buah bisa dikonsumsi 30 menit hingga 2 jam setelah makan utama, saat sistem pencernaan sudah cukup memproses makanan sebelumnya.

Dengan memilih waktu yang tepat untuk makan buah, tubuh akan lebih mudah menyerap nutrisi yang terkandung di dalamnya, serta membantu menjaga sistem pencernaan tetap sehat. Mari biasakan konsumsi buah secara bijak agar manfaat kesehatannya bisa kita rasakan secara maksimal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Posting Komentar

Subscribe

Kanal Media Sosial
Ikuti Kegiatan di Kanal Youtube Spasi Pagi
Oops!
Sepertinya ada yang salah dengan koneksi internet Anda. Harap sambungkan ke internet dan mulai menjelajah lagi.
AdBlock Detected!
Kami telah mendeteksi bahwa Anda menggunakan plugin pemblokiran iklan di browser Anda.
Pendapatan yang kami peroleh dari iklan digunakan untuk mengelola situs web ini, kami meminta Anda untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih di plugin pemblokiran iklan Anda.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.